Project Multatuli mencatat sejarah sebagai organisasi media pertama di Indonesia yang meraih sertifikasi Journalism Trust Initiative (JTI). Prestasi ini menjadi tonggak penting bagi jurnalisme independen, khususnya di tengah tekanan yang terus meningkat terhadap jurnalis, baik di Indonesia maupun global.
Menurut Evi Mariani, direktur eksekutif Project Multatuli, sertifikasi ini memperkuat kredibilitas mereka sebagai media independen yang berani menyuarakan kebenaran. Dengan misi melayani masyarakat yang terpinggirkan dan mengawasi kekuasaan, Project Multatuli tetap teguh pada prinsip mereka: demokrasi, keadilan sosial, dan keberlanjutan.
Sebagai media nonprofit, Project Multatuli mengedepankan laporan berbasis riset mendalam, dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Mereka tak hanya melaporkan, tetapi juga berkolaborasi dengan media lain dan organisasi yang berbagi nilai serupa, memastikan isu-isu penting mendapat perhatian luas.
Sertifikasi JTI, yang diberikan pada 25 Oktober 2024, menegaskan komitmen mereka terhadap transparansi dan akurasi. Langkah ini juga menjadi inspirasi bagi media lain di Indonesia untuk menjunjung tinggi integritas dalam jurnalisme.
Di tengah ancaman disinformasi, Project Multatuli hadir sebagai penjaga kebenaran, membuktikan bahwa jurnalisme yang bertanggung jawab tetap relevan dan sangat diperlukan. Dengan keberanian untuk berbeda, mereka tidak hanya mencatat sejarah, tetapi juga membangun kepercayaan publik terhadap masa depan jurnalisme di Indonesia.