Havas go public di Euronext Amsterdam, menandai era baru dalam industri komunikasi global. Dengan melantai di bursa, Havas semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin kreatif dan strategis di pasar global. Langkah besar ini menandai dimulainya era baru bagi perusahaan yang kini berdiri sebagai entitas independen setelah memisahkan diri dari Vivendi SE. Proses pemisahan ini disahkan melalui rapat pemegang saham Vivendi pada 9 Desember 2024. Dengan status baru sebagai perusahaan publik, Havas siap mempercepat pertumbuhannya dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin kreatif dan strategis di industri pemasaran global.
CEO Havas, Yannick Bolloré, menyatakan bahwa pencapaian ini memberikan fleksibilitas strategis dan finansial untuk mendukung visi jangka panjang perusahaan. Melalui strategi Converged, Havas mengintegrasikan talenta terbaik, teknologi mutakhir, dan akuisisi terencana untuk mendorong inovasi serta menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham. Menurut Bolloré, pendekatan ini tidak hanya membuat Havas lebih kreatif dan strategis, tetapi juga memperkuat performa keuangan perusahaan.
Sebagai perusahaan yang telah berdiri sejak 1835, Havas terus berinovasi dengan memanfaatkan kemampuan analitik data, transformasi digital, dan AI. Langkah ini membuat Havas semakin relevan dalam menghadapi tantangan komunikasi modern yang semakin kompleks. Strategi Converged Havas berfokus pada tiga prioritas utama: akuisisi strategis di pasar-pasar potensial, investasi di bidang teknologi dan AI, serta kolaborasi lintas jaringan untuk menciptakan solusi pemasaran yang terintegrasi.
Di Capital Markets Day 2024, Havas memaparkan target ambisiusnya, termasuk pencapaian margin EBIT yang disesuaikan sebesar 14% hingga 15% pada 2028. Selain itu, Havas berencana menambah kontribusi pendapatan rata-rata €40 juta hingga €50 juta per tahun melalui akuisisi strategis. Untuk tahun keuangan 2024, Havas memproyeksikan EBIT lebih dari €330 juta dan kas bersih sekitar €150 juta. Sementara itu, untuk 2025, perusahaan menargetkan pertumbuhan pendapatan organik di atas 2% dibanding tahun sebelumnya dengan margin EBIT antara 12,5% hingga 13,5%.
Havas juga berkomitmen memberikan dividen tahunan kepada pemegang saham, dimulai pada 2025 untuk tahun keuangan 2024. Kebijakan ini diharapkan memberikan pengembalian modal yang stabil, dengan pembagian sekitar 40% dari laba bersih perusahaan.
Sebagai grup komunikasi global yang beroperasi di lebih dari 100 pasar dengan lebih dari 23.000 karyawan, Havas dikenal dengan pendekatannya yang terintegrasi melalui sistem operasi Converged. Dengan menggabungkan data, teknologi, dan AI, Havas menciptakan solusi pemasaran yang dipersonalisasi dan dioptimalkan dalam skala besar. Model unik ini dirancang untuk mendukung transformasi positif kliennya di berbagai industri.
Dengan keberagaman dan inklusivitas sebagai prioritas utama, Havas juga berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pengembangan profesional dan kesejahteraan para talenta di dalamnya. Sebagai perusahaan yang terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, Havas siap menghadapi tantangan industri komunikasi global dengan inovasi dan kreativitas sebagai motor penggeraknya.